Blog

Anti Telat

free counters

Total Tayangan Halaman

Followers

TRANSLATOR

English French German Spain Italian

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic
by : A.D.R.008
Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 16 Februari 2012

Merasakan Apa yang Tukang Sapu Rasakan


Kemarin hari jumat disekolahku ada acara kebersihan di sepanjang jalan H. Ramlan, dari sekolahku aku berjalan kaki, kelasku mendapatkan tugas di depan RSU, lelah sekali rasanya jika harus jalan kaki ke sana.
Di tengah-tengah perjalananku aku melihat seorang tukang sapu jalanan, hhmm, aku berfikir, sudah berapa kilometer jalan yang mereka sapu?
Berapa kilometer juga yang mereka tempuh? Aku malu, aku hanyalah anak kecil yang suka mengeluh, aku sadar perjuangan mereka itu sangatlah berat, dmi keluarga, dan juga demi dirinya sendiri dia mau berjalan berkilo-kilo meter untuk menyapu yang tak akan pernah bersih walau diapakanpun, mereka pasti mengetaahui itu. Tapi haris gimana lagi? Mereka harus menghidupi keluarganya, tanpa itu mereka tak akan bisa apa-apa.
Hhhmm, dijaman modern yang harusnya canggih ini mereka hanya menggantungkan hidupnya dari jalan, ini artinya semakin maju dunia disisi lain juga terjadi kemunduran yaitu rakyat yang tidak sanggup mengimbangi kemajuan dunia.

Panas terik waktu itu, tetapi mereka tetap menyapu jalanan, aku berfikir, beberapa tahun silam kota Kudus tercinta ini mendapatkan penghargaan adipura, secara tidak langsung mereka penting sekali dalam hal ini. Tapi kehidupan mereka sangat memprihatinkan, hidup dibawah garis kemiskinan, sangatlah hal yang tidak mereka inginkan tetapi begitulah kenyataannya kawan.
Jadi bersyukurlah atas apa yang diberikan tuhan untuk kita, sekian ya kawan, semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.
Salam blogger Vn/

2 komentar:

Koh Nabiel mengatakan...

Nice post kk ~

Budi Agung mengatakan...

makasih :)

Posting Komentar